Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Megawati Sebut Ada Pemimpin yang Sengaja Memecah Belah karena Mabuk Kekuasaan

Achmad Al Fiqri , Jurnalis-Rabu, 10 Januari 2024 |13:18 WIB
Megawati Sebut Ada Pemimpin yang Sengaja Memecah Belah karena Mabuk Kekuasaan
Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri (Foto: Okezone.com)
A
A
A

JAKARTA - Ketua Umum DPP PDI-Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengatakan penjajah zaman dulu mengajarkan politik adu domba untuk memecah belah masyarakat agar bisa terus berkuasa. Ia pun menyinggung pemimpin sekarang yang sengaja memecah belah karena mabuk kekuasan.

Hal itu disampaikan Megawati saat berpidato di acara HUT ke-51 PDI-Perjuangan di Sekolah Partai DPP PDI-Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (10/1/2023).

"Banyak loh, yang namanya penjajah itu mengajarkan kepada kita dengan nama devide et empera, memecah belah, kalau bisa saudara sendiri dipecah belah," tutur Megawati.

 BACA JUGA:

Ia pun berkata, penjajah ingin memecah belah rakyat. Apalagi, kata Megawati, ada pemimpin yang sengaja memecah belah dengan sadar lantaran mabuk kekuasaan.

"Apalagi rakyat dipecah belah, apalagi kalau pemimpinnya sengaja dengan yang namanya akal itu juga memecah belah karena apa? Karena mabuk kekuasaan," terang Megawati.

Atas dasar itu, Megawati pun mengingatkan akan semboyan Bhinneka Tungal Ika Tan hana harma Mangrwa.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement