Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Asia Tenggara Hadapi Gelombang Panas, Jutaan Siswa di Filipina Belajar di Rumah

Susi Susanti , Jurnalis-Selasa, 30 April 2024 |16:22 WIB
Asia Tenggara Hadapi Gelombang Panas, Jutaan Siswa di Filipina Belajar di Rumah
Asia Tenggara hadapi gelombang panas yang parah, jutaan siswa di Filipina belajar dari rumah (Foto: AP)
A
A
A

MANILA - Asia Tenggara sedang menghadapi gelombang panas selama berminggu-minggu pada Senin (29/4/2024) karena suhu yang mencapai rekor tertinggi menyebabkan penutupan sekolah di beberapa negara dan peringatan kesehatan yang mendesak di seluruh wilayah.

Jutaan siswa di semua sekolah negeri di Filipina diperintahkan untuk tinggal di rumah pada Senin (29/4/2024) setelah pihak berwenang membatalkan kelas tatap muka selama dua hari. Saran utama bagi semua orang di mana pun adalah menghindari aktivitas di luar ruangan dan minum banyak air, namun kaum muda dan orang tua diminta untuk sangat berhati-hati.

Filipina adalah salah satu negara yang paling terkena dampak cuaca panas terik di Asia Tenggara, di mana panas terik musim panas tropis yang diperburuk oleh kelembapan memaksa pembatalan kelas dalam beberapa minggu terakhir dan memicu kekhawatiran akan kekurangan air, pemadaman listrik, dan kerusakan tanaman pertanian.

Departemen Pendidikan memerintahkan siswa di lebih dari 47.000 sekolah negeri untuk beralih ke pembelajaran berbasis rumah dan online karena risiko kesehatan dari suhu yang mencapai rekor tertinggi.

Kerumunan besar orang mencari pertolongan di pusat perbelanjaan ber-AC di Metropolitan Manila, wilayah ibu kota yang padat penduduk dengan lebih dari 14 juta orang di mana suhu melonjak hingga 38,8 derajat Celcius (101,84 Fahrenheit) pada Sabtu (27/4/2024), melampaui rekor yang dibuat beberapa dekade lalu.

Sementara itu, Chan Yutha, juru bicara Kementerian Sumber Daya Air dan Meteorologi Kamboja mengatakan kepada The Associated Press pada Senin (29/4/2024) bahwa Kamboja tahun ini menghadapi suhu tertinggi dalam 170 tahun terakhir.

Badan cuaca memperkirakan suhu di sebagian besar wilayah negara itu bisa mencapai 43 derajat Celcius (109 derajat Fahrenheit) pada minggu ini.

Departemen meteorologi Myanmar mengatakan pada Senin (29/4/2024) bahwa tujuh kota kecil di wilayah pusat Magway, Mandalay, Sagaing dan Bago mengalami suhu yang mencapai rekor tertinggi. Beberapa kota di Myanmar pekan lalu masuk dalam daftar tempat terpanas di dunia.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement