Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Sosok Undius dan Aibon Kogoya, Pentolan OPM Papua yang Jadi Dalang Pembakaran SD Inpres di Intan Jaya

Rina Anggraeni , Jurnalis-Kamis, 02 Mei 2024 |07:30 WIB
Sosok Undius dan Aibon Kogoya, Pentolan OPM Papua yang Jadi Dalang Pembakaran SD Inpres di Intan Jaya
Sosok Undius dan Aibon Kogoya (Foto: Istimewa)
A
A
A

JAKARTA - Sosok Undius dan Aibon Kogoya, pentolan OPM Papua yang jadi dalang pembakaran SD Inpres di Intan Jaya. Gedung bagunan sekolah dasar negeri (SDN) Inpres Pogapa, Distrik Homeyo, Kabupaten Intan Jaya, kembali dibakar oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) wilayah Homeyo, pada Rabu 1 Mei 2024, sekitar pukul 08.00 WIT.

Beberapa menduga kejadian kebakaran ini disebabkan oleh salah satu anggota OPM Papua. Masyarakat pun ingin tahu pelaku yang tega membakar sekolah.

Ternyata sosok Undius dan Aibon Kogoya, pentolan OPM Papua yang jadi dalang pembakaran SD Inpres di Intan Jaya diungkapkan oleh Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2024, AKBP Bayu Suseno.

Dalam pernyataannya, pembakaran gedung bangunan SDN Inpres Pogapa dilakukan oleh KKB wilayah Homeyo dan dalam aksi tersebut juga terdengar bunyi letusan senjata api laras panjang dari kelompok KKB tersebut.

" Berdasarkan laporan dari masyarakat, KKB Homeyo Intan Jaya yang melakukan aksi penyerangan ke Mapolsek Homeyo pada 30 April 2024 kemarin dan pembakaran gedung bangunan SDN Inpres Pogapa dilakukan oleh kelompok Keni Tipagau dari Kodap VIII Kemabu, pimpinan Undius Kogoya dan Aibon Kogoya.

Lantas bagaimana sosok Undius dan Aibon Kogoya, pentolan OPM Papua yang jadi dalang pembakaran SD Inpres di Intan Jaya? Ternyata informasi mengenai keduanya sangat sedikit.

Adapun, Undius Kogoya masuk dalam salah satu daftar pencarian orang (DPO) Polri sejak tahun 2020.

Ia diduga terlibat dalam puluhan kasus penyerangan baik terhadap warga sipil maupun aparat. Anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) ini berasal dari Kabupaten Intan Jaya, Papua.Status DPO Undius Kogoya ditetapkan berdasarkan laporan polisi No LP/02/V/2020/SEK/Homeo per tanggal 30 Mei 2020.

Selain itu, Aibon Kogoya adalah seorang pemimpin KKB di Papua yang dikenal sadis.

Kelompok ini pernah melakukan pembantaian. Satu di antaranya membantai pekerja proyek Puskesmas di Kabupaten Puncak, Papua Tengah pada Jumat (24/11/2023).

Lima pekerja bangunan Puskesmas Beoga Barat, di Kampung Jambul, ditembaki. Akibatnya, tiga pekerja tewas; yakni Satiman, Triyono dan Suyanto.

Sementara dua orang lainnya, Nurali dan Alfian selamat dan dilindungi warga setempat di dalam gereja. Aibon Kogoya ternyata kelompok kecil sempalan atau pecahan dari kelompok KKB.

(Rina Anggraeni)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement