Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Ramalan Prabu Jayabaya : Dua Pemimpin Saling Jegal dan Bermusuhan

Avirista Midaada , Jurnalis-Rabu, 15 Mei 2024 |07:18 WIB
 Ramalan Prabu Jayabaya : Dua Pemimpin Saling Jegal dan Bermusuhan
Raja Kediri, Prabu Jayabaya (foto: dok wikipedia)
A
A
A

RAJA KEDIRI, Prabu Jayabaya kerap meramalkan beberapa peristiwa jauh sebelum masanya. Salah satu ramalan Prabu Jayabaya adalah tentang satrio piningit dan pemimpin Nusantara, yang disegani.

Pada Kitab Musasar Jayabaya disebutkan bahwa, di bait 18 disebutkan sempat meramalkan para pemimpin cerdas yang dimiliki Indonesia. Adapun bait 18 berbunyi :

Dene jejuluke nata,

Lung gadung rara nglingkasi,

Nuli salin gajah meta,

Semune tengu lelaki,

Sewidak warsa nuli,

Ana dhawuhing bebendu,

Kelem negaranira,

Kuwur tataning negari,

Duk semana pametune wong ing ndesa..

Artinya, "Nama rajanya Lung Gadung Rara Nglikasi, kemudian berganti Gajah Meta Semune Tengu Lelaki. Enam puluh tahun menerima kutukan, sehingga tenggelam negaranya dan hukum tidak karu-karuan. Waktu itu pajaknya rakyat adalah...."

Lung Gadung Rara Nglikasi memiliki makna pemimpin yang pernah penuh inisiatif (cerdas) namun memiliki kelemahan sering tergoda wanita. Pertanda ini menunjuk pada presiden pertama RI, Soekarno, sebagaimana tercantum dalam buku "Misteri Ramalan Jayabaya : Siapa Pemimpin Selanjutnya di Negeri Ini".

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement