"Sopir-sopir itu kan sepanjang hari setahun nggak pernah istirahat. Jadi hari ini mereka sebetulnya ingin juga ngerasain libur. Kedua, ada keinginan dari teman-teman bahwa selama ini ada operasional di jalan. Itu sedang kita upayakan, kita proses," kata Kadis DLH Kota Bogor Denni Wismanto kepada wartawan.
Biaya operasional yang dimaksud, sambung Denni, misalnya saat beroperasi truk yang mengangkut sampah mengalami pecah ban ditanggulangi oleh sopir sendiri. Saat ini, pihaknya sedang berupaya untuk mengakomodir keinginan para sopir truk.
"Namanya di jalan banyak kebutuhan-kebutuhan. Selama ini kebutuhan di jalan itu ditanggulangi oleh sopir. Lama-lama juga mungkin mereka berat, harus jadi beban kita. Ini lah yang kita coba usulkan, mudah mudahan ada solusi terbaik," pungkasnya.
(Awaludin)