JAKARTA - Partai Gerindra mengejutkan masyarakat dengan mengumumkan dukungan untuk komika Marshel Widianto sebagai calon wakil wali kota Tangerang Selatan (Tangsel). Marshel mengantongi dukungan dari DPC Gerindra Tangsel dan bertarung di Pilwalkot Tangsel 2024.
Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad meminta agar kader Gerindra di Tangerang Selatan memenangkan Marshel.
"Dalam kesempatan ini kembali saya tegaskan instruksi bahwa calon Gubernur Banten yaitu Andra Soni dan Calon Wali Wali Kota Tangerang Selatan Marshel Widianto," tulis Dasco dalam akun instagramnya.
Warganet banyak yang meragukan Marshel sebagai calon kepala daerah. Bukan hanya soal pengalaman, namun sejumlah kontroversi pernah menerpa kehidupan Marshel sebagai publik figur.
Berikut 5 kontroversi Marshel Widianto yang dicalonkan Partai Gerindra sebagai calon wakil wali kota Tangsel:
1. Beli Konten Onlyfans
Komika Marshel Widianto sempat terseret dalam kasus pornografi yang dialami Dea OnlyFans. Pasalnya, sang komika membeli lebih dari 70 konten foto dan video porno milik wanita 21 tahun itu. Bahkan, Marshel dipanggil polisi pada 21 April 2022.
Marshel mengaku tak tahu sosok Dea OnlyFans sebelumnya. Tapi, dia merasa penasaran setelah munculnya podcast Dea.
2. Sindir Etnis Rohingya
Marshel juga menuai kontroversi karena menyindir pengungsi Rohingya, pada Desember 2023. Marshel mengomentari unggahan United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR) yang meminta masyarakat Indonesia mau menerima pengungsi dari Myanmar tersebut.
"Menjajah jalur kekuasaan (silang) menjajah jalur kasihan (ceklis). Jangan langsung minta Pulau. Kartu perdana dulu kek," tulis Marshel.
3. Tiba-Tiba Umumkan Punya Anak
Marshel juga mengejutkan publik ketika tiba-tiba mengumumkan kelahiran anaknya pada 18 Maret 2023. Rupanya Marshel telah menikah dengan Cesen JKT48 dan merahasiakannya dari publik.
4. Isu Cerai
Marshel juga sempat bikin heboh dengan isu perceraiannya dengan sang istri. Setelah ramai jadi perbincangan, keduanya mengklarifikasi bahwa hubungan mereka baik-baik saja. Banyak yang menduga isu perceraian tersebut hanya konten semata.
(Qur'anul Hidayat)