Kapolsek Pasar Kemis, AKP Ucu Nuryandi mengatakan kronologi kerusuhan itu dimulai ketika para penonton kecewa karena NDX dan Guyon Waton tak kunjung tampil pada waktu yang ditentukan.
Usut punya usut, gagalnya kedua band itu tampil karena panitia tak sanggup membayar biaya pelunasan.
"Penonton kecewa karena pertunjukan sampai jamnya tidak dimulai. Informasi artis belum lunas dibayar," kata Ucu saat dihubungi, Minggu malam.
Ucu menambahkan, para penonton yang kecewa itu naik ke atas panggung sehingga membakar sejumlah fasilitas yang ada di atas panggung, sehingga api pun berkobar besar.
"Bentuk rasa kekecewaan penonton saja. Panitia tidak ada yang muncul, karena takut," kata Ucu.
(Angkasa Yudhistira)