Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Terancam Nganggur, Sopir Angkot Malang: Kadang Enggak Ada Penumpang

Avirista Midaada , Jurnalis-Rabu, 10 Juli 2024 |18:53 WIB
Terancam <i>Nganggur</i>, Sopir Angkot Malang: Kadang <i>Enggak</i> Ada Penumpang
Angkot di Malang sepi penumpang (Foto : Okezone.com/Avirista M)
A
A
A

Bus sekolah Halokes yang dicanangkan Pemerintah Kota (Pemkot) Malang juga disoroti oleh sopir angkot. Pasalnya bus ini juga berpengaruh membuat sopir angkot kehilangan pemasukan. Sebab banyak dari anak-anak sekolah memilih menaiki bus sekolah Halokes, daripada angkot.

"Dari dulu gratis mengurangi juga, saya contohkan ada anak-anak sekolah di depan Samsat itu pernah keleleran menunggu, padahal di situ ada angkot tapi nggak mau naik, nunggu bus Halokes, karena memang gratis, cuma kan itu bagi kami anak sekolah prospek tambahan juga," terangnya.

Di sisi lain, banyaknya angkot yang tak layak jalan disebabkan sopir dan pemilik angkot yang tidak mengurus uji KIR. Hal ini disebabkan uji KIR yang dilakukan masih ditarik biaya, sehingga membuat sopir angkot meminta untuk digratiskan dalam uji KIR.

"Kami juga minta untuk subsidi BBM, program barcode subsidi BBM dipermudah untuk anggota sopir, kami bisa mendapat subsidi sepenuhnya. Kami juga minta KIR gratis," ungkap Bambang Kurniawan, sopir angkot jurusan AG Arjosari - Gadang.

Keluhan sopir-sopir ini pun ditanggapi oleh Pj Wali Kota Malang Wahyu Hidayat. Menurutnya, perlu adanya perbaikan dan peremajaan transportasi publik angkot - angkot yang ada di Malang. Makanya program By The Service (BTS) angkot ber-AC dan berakses WiFi dicanangkan Pemkot Malang.

"Sekarang bagaimana kita bisa membantu njenengan semua bersaing dengan online, dengan memberikan kenyamanan dan keamanan bagi masyarakat penggunanya," kata Wahyu Hidayat.

(Angkasa Yudhistira)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement