Terkait kuota khusus, Asisten Kapolri bidang Sumber Daya Manusia (As SDM Kapolri) Irjen Dedi Prasetyo menegaskan kuota khusus dan rekrutmen proaktif (rekpro) dalam seleksi tingkat pusat Akpol Tahun Anggaran 2024 dihapus. Irjen Dedi menjelaskan penghapusan ini untuk melahirkan taruna-taruna Akpol yang benar-benar mampu menjalani proses pendidikan dan pelatihan selama di Akpol.
"Tahun ini tidak dilakukan dikotomi lagi, atau friksi-friksi jalur rekpro, jalur reguler, jalur kuota khusus. Saya sampaikan dan saya tegaskan tidak ada lagi untuk tahun 2024. Semua berlaku egaliter, semua berlaku equal dan semua berlaku sederajat, sama semuanya," tegas Irjen Dedi saat memberi sambutan di Auditorium Cendikia, Akpol, Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Minggu (28/7/2024).
Hasil survei menunjukkan kepuasan masyarakat terkait penerimaan Akpol meningkat tahun ini dibandingkan 2023. Penyebabnya karena panitia seleksi tingkat pusat Akpol dinilai melakukan pembenahan layanan semisal ada posko aduan, penggunaan survei digital, pelayanan kesehatan di setiap kegiatan Catar, makanan yang komposisi seimbang yaitu 4 sehat 5 sempurna.
(Khafid Mardiyansyah)