Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Mamah Muda Ditemukan Tewas di Aliran Irigasi Simalungun

Wahyudi Aulia Siregar , Jurnalis-Minggu, 11 Agustus 2024 |02:00 WIB
Mamah Muda Ditemukan Tewas di Aliran Irigasi Simalungun
Mayat mamah muda di Simalungun (foto: dok ist)
A
A
A

SIMALUNGUN - Seorang mamah muda bernama Mega Pertiwi (32) ditemukan tewas di aliran irigasi di perbatasan Huta II, Nagori Bandar Siantar dan Huta IV, Nagori Dolok Malela, Kabupaten Simalungun, Sumatra Utara, Sabtu (10/8/2024).

Jasad Mega pertama kali ditemukan oleh seorang petani bernama Sumardi alias Bolo (35), warga Huta Nagori Bandar Siantar. Saat itu Sumardi sedang melintas di sekitar lokasi dan mencium bau busuk yang menyengat. Ia lalu menyusuri sumber bau dan menemukan mayat Mega Pertiwi tersangkut di aliran irigasi.

Sumardi pun segera mencari bantuan dari warga sekitar, termasuk Jupri (63), yang kemudian menyebarkan berita penemuan jasad itu kepada warga lainnya. Dalam waktu singkat, warga sekitar berbondong-bondong menuju lokasi untuk melihat langsung kejadian tersebut.

Polisi yang menerima informasi penemuan mayat itu kemudian menurunkan personel mereka dari Polsek Bangun, Resort Simalungun, ke lokasi penemuan mayat. Bersama petugas kesehatan dari Puskesmas Bandar Siantar, Polisi kemudian melakukan pemeriksaan terhadap mayat tersebut dan tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan di mayat tersebut.

"Hasil pemeriksaan medis tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh Mega Pertiwi, yang memperkuat dugaan bahwa kematiannya bukan akibat tindak pidana. Dugaan ini semakin kuat setelah polisi melakukan interogasi terhadap keluarga korban. Dari hasil interogasi, diketahui bahwa Mega Pertiwi telah menderita penyakit epilepsi selama dua tahun terakhir," kata Kapolsek Bangun, AKP Esron Siahaan, Sabtu (10/8/2024).

 

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement