JAKARTA - Ketua Pelaksanaan Rapimnas dan Munas XI Partai Golkar, Bambang Soesatyo atau Bamsoet mengatakan bahwa Airlangga Hartarto merupakan kader terbaik yang dimiliki Golkar. Di bawah kepemimpinan Airlangga, Golkar sukses mencapai suara
terbanyak kedua di Pemilu 2024.
"Pak Airlangga adalah salah satu kader terbaik yang pernah dimiliki oleh partai Golkar. Dibuktikan ketika di bawah kepemimpinan beliau Golkar sukses menempati urutan kedua dengan. Suara terbanyak pada pemilu 2024 yang baru saja kita lalui bersama," kata Bamsoet dalam pembukaan Rapimnas Golkar 2024, di JCC, Senayan, Jakarta, Selasa (20/8/2024).
Terhitung sejak 10 Agustus 2024, Airlangga Hartarto telah menyatakan pengunduran diri dari ketum Golkar. Kemudian dalam rapat pleno pada 13 Agustus 2024 diputuskan menujuk Agus Gumiwang Kartasasmita sebagai Plt Ketum Golkar hingga terpilihnya ketum definitif dalam Munas yang segera berlangsung.
"Meskipun keputusan ini mengejutkan tentunya kita semua harus menghormati keputusan beliau," ujar Bamsoet.
Adapun dalam rapimnas akan dibahas tiga agenda utama yaitu pertama, persetujuan pengunuran diri bapak Airlangga Hartarto sebagai ketua Umum partai Golkar.
Kedua pengesahan pengangkatan bapak Agus Gumiwang sebagai Plt Ketum partai Golkar dan ketiga pengesahan penyelenggaraan Munas ke 11 partai Golkar tahun 2024.
"Diawali pengesahan tatib dan jadwal rapimnas penjelasan plt ketum, pandangan umumrapimnas, tanggapan DPP partai Golkar atas pandangan umum merujuk pada realita dan dinamika politik yang berkembang saat ini,"katanya.
Selain itu, urgensi penyelenggaraan rapimnas dan Munas ke 11 partai Golkar semakin menemukan relevansinya dan konsekualitasnya. Karena menurutnya dalam waktu dekat kita juga akan dihadapkan pada ajang kontestasi politik nasional yaitu pilkada serentak pada tanggal 27 November 2024.
"Oleh karena itu forum rapimnas dan Munas akan kita manfaatkan sekaligus dengan sebaik-baiknya sebagai ajang konsolidasi menyatukan visi dan penguatan komitmen segenap keluarga besar partai Golkar untuk mengoptimalkan peran dan kontribusi partai Golkar dalam pembangunan nasional,"tuturnya.
(Salman Mardira)