Sahrin meminta agar semua pihak menunggu keputusan langsung dari Anies Baswedan terkait maju tidaknya di Pilgub Jawa Barat. Ia memastikan bahwa tawaran itu langsung kepada Anies Baswwdan.
"Ya Kita tunggu nanti dari Pak Anies, tidak lama lagi saya kira Pak Anies akan menyampaikan jawabannya secara langsung. Yang jelas bahwa kita mengapresiasi dan menghargai apa yang telah disampaikan oleh partai tersebut kepada Mas Anies secara langsung," ujarnya.
Sahrin masih enggan membocorkan partai apa yang menawari Anies maju di Pilkada Jawa Barat. Ketika ditanya PDI Perjuangan, Ia menyebut akan lebih lengkap apabila Anies menerima tawaran itu.
"Nanti lah, saya kira nanti akan secara jelas, yang jelas bahwa ada parpol yang meminta mas anies utk masuk di pilkada Jabar. Nanti penjelasannya lebih lengkap kepada karena yang menerima tawaran itu kan mas Anies," ungkapnya.
Sekedar informasi, sinyal PDI Perjuangan menduetkan Anies Baswedan-Ono Surono sebagai pasangan Calon Gubernur (Cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) berhembus kencang di hari terakhir pendaftaran pada Kamis (29/8) malam ini. Adapun KPU masih membuka pendaftaran hingga pukul 23.59 WIB.
(Fakhrizal Fakhri )