Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Jokowi Apresiasi Sikap Vatikan yang Serukan Perdamaian di Palestina 

Raka Dwi Novianto , Jurnalis-Rabu, 04 September 2024 |11:41 WIB
Jokowi Apresiasi Sikap Vatikan yang Serukan Perdamaian di Palestina 
Paus Fransiskus Bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana Negara. Foto: Okezone/Raka Dwi.
A
A
A

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengapresiasi sikap Vatikan yang ikut menyuarakan perdamaian Palestina dan mendukung two state solution. Hal tersebut disampaikan Jokowi saat menemani Paus Fransiskus bertemu dengan tokoh agama dan korps diplomatik di Istana Negara, Jakarta, Rabu (4/9/2024).

"Indonesia mengapresiasi sangat menghargai sikap Vatikan yang terus menyuarakan menyerukan perdamaian di Palestina dan mendukung two state solution. Karena perang tidak akan menguntungkan siapapun, perang hanya akan membawa penderitaan dan kesengsaraan masyarakat kecil," kata Jokowi dalam sambutannya.

"Oleh sebab itu marilah kita rayakan perbedaan yang kita miliki, marilah kita saling menerima dan memperkuat toleransi untuk mewujudkan perdamaian untuk mewujudkan dunia yang lebih baik bagi seluruh umat manusia," sambungnya.

Sebelumnya, Presiden Jokowi menyebut bahwa perjalanan ke Indonesia merupakan yang terpanjang yang pernah dilakukan oleh Paus Fransiskus.

Meski begitu, kata Jokowi, masyarakat dan semua pihak sangat menyambut gembira kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia.

"Negara kita Indonesia menyambut gembira dan hangat kedatangan yang teramat mulia bapak suci Paus Fransiskus dan saya mendengar ini adalah penerbangan terpanjang yang Sri Paus lakukan," kata Jokowi dalam sambutannya di Istana Negara Jakarta, Rabu (4/9/2024).

"Terima kasih bapak suci telah bersedia memenuhi undangan kami untuk mengunjungi Indonesia," sambungnya.

Jokowi mengatakan bahwa kunjungan Paus Fransiskus tersebut memiliki pesan yang sangat kuat tentang arti pentingnya merayakan perbedaan. 

"Dimana Indonesia sebagai negara majemuk yang terdiri dari beragam etnis, tadi saya menyampaikan kepada bapak suci bahwa kita memiliki 714 suku bangsa, etnis, dan juga memiliki 17 ribu pulau yang kita tinggali, yang semuanya berbeda budaya agama dan suku bangsa. Terus berupaya menjaga harmoni di tengah kebhinekaan yang kita miliki," kata Jokowi.

 

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement