Septa pun mengungkapkan estimasi potensi tsunami datang ke Jakarta sekitar 2 jam setelah terjadi gempa yang bertitik di zona megathrust Selat Sunda. “Dan berapa lama sampai ke Jakarta sekitar ini estimasinya estimasi waktu tibanya (tsunami) sekitar 2 jam,”imbuhnya.
Dengan estimasi ini, maka bisa menjadi pelajaran bagi stakeholder hingga masyarakat Jakarta untuk kesiapsiagaan dan menata mitigasi jika terjadi potensi gempa dan tsunami.
“Nah jadi ini yang bisa kita jadikan pelajaran untuk menata mitigasi. Kemudian dari 2 jam ini kan warga Jakarta, kita fokus ke Jakarta dengan waspada dengan kita punya waktu antara gempa di menit ke nol dengan estimasi waktu tiba 2 jam ke utara Jakarta dengan status waspada dengan estimasi ketinggiannya 0,5 meter, 2 jam,”ujarnya.
“BMKG itu kan harus punya kewajiban harus memberikan informasi dalam waktu kurang dari 3 menit. Artinya dikurangi 3 menit tadi masih ada 1 jam sekian gitu ya untuk golden time untuk menyelamatkan diri atau untuk menjauhi pantai,” pungkasnya.
(Fahmi Firdaus )