Napi Teroris Abu Rusydan, Pendiri Jamaah Islamiyah Dipindah ke Lapas Semarang
Pihak Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Jateng belum bersedia memberikan keterangan terkait hal ini. Kadiv Pas Kemenkumham Jateng Kadiyono belum merespons ketika dimintai konfirmasi.
Diwawancara terpisah, Wakil Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) periode 2000 – 2011 Kyai As’ad Said Ali mengemukakan saat ini dua kelompok besar teroris global Al Qaeda maupun ISIS sudah menurun ekskalasinya.
“Tinggal remang-remang aja, tapi masih ada melalui YouTube, Facebook, mereka masih ada perintah-perintah itu dan itu udah menurun, jadi ya resonansinya di bawah itu jauh beda dengan dulu. Tapi harus tetap diwaspadai gitu,” kata As’ad Ali.
Terkait Abu Rusydan, As’ad Ali berkomentar punya histori tersendiri. Mereka sama-sama dari Kabupaten Kudus, Jawa Tengah.
“Baguslah (kalau JI sudah membubarkan diri), Abu Rusydan membubarkan (JI), tokohnya udah menyerah kan, artinya anak buahnya banyak itu, bapaknya dulu dari Komando Jihad (ayah dari Abu Rusydan), temannya Mbah saya, teman-teman saya dulu itu, tapi terpapar paham yang begitu ya,” tandas Kyai As’ad yang kenyang pengalaman penugasan di luar negeri mulai dari Amerika Serikat, Eropa, Arab Saudi, Lebanon, Yordania hingga Suriah itu.
(Arief Setyadi )
