Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kang Emil Akan Genjot Ekonomi Kreatif untuk Kurangi Pengangguran

Achmad Al Fiqri , Jurnalis-Selasa, 15 Oktober 2024 |15:56 WIB
Kang Emil Akan Genjot Ekonomi Kreatif untuk Kurangi Pengangguran
Cagub DKI Nomor urut 1 Ridwan Kamil (foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Calon Gubernur Daerah Khusus Jakarta (DKJ) Nomor Urut 1, Ridwan Kamil nertekad akan menggenjot ekonomi kreatif bila terpilih menjadi orang nomor 1 di Jakarta. Langkah itu akan dilakukan lantaran ekonomi kreatof dinilai akan kurangi tingkat pengangguran di Jakarta.

"Betul (akan dorong ekonomi kreatif karena akan kurangi pengangguran)," kata Ridwan Kamil usai diskusi dan makan siang bersama pegiat kreatif di kawasan Cepete, Jakarta Selatan, Selasa (15/10/2024).

Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, mengatakan, ada 18 subsektor ekonomi kreatif. Ia menilai, tingkat pengangguran akan berkurang bila pelaku kreatof memiliki jiwa entrepreneur.

"Kita lihat waktu krisis moneter, itu orang lari ke kuliner. Tapi bukan kuliner warungan, kuliner yang punya tema-tema, punya keunikan. Sehingga akhirnya berkembang menjadi salah satu sektor yang survive di ekonomi begini," tuturnya.

 

Atas dasar itu, Kang Emil bertekad akan mempromosikan investasi bila jadi Gubernur Jakarta. Pasalnya, ia menilai, lapangan pekerjaan akan terbuka bila ada investasi.

"Jadi saran saya, selain nanti gubernur mempromosikan investasi. Karena ada investasi ada lapangan pekerjaan. Tapi memotivasi juga mereka menjadi entrepreneur. Walaupun skala karyawannya hanya 3-4 orang. Itu nanti edukasinya, pendampingannya dan lain-lain," tutur Kang Emil.

Menurutnya, ekonomi kreatif memiliki potensi luas untuk dikembangkan. Apalagi, kata dia, saat ini era digital.

"Yang namanya konten kreator itu masih luas. Lapangan pekerjaan itu masih luas. Cuman banyak yang gak ngerti mau bikin konten tentang apa, yang cuan kira-kira gitu ya," ucap Kang Emil.

"Nah disinilah nanti yang berpengalaman bisa melatih. Dan tidak hanya Gen Z saja. Banyak konten-konten oleh emak-emak gitu ya. Akhirnya dengan monetisasi digital, dia bisa dapatkan penghasilan juga," pungkasnya.

(Awaludin)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement