Dani menjelaskan, hingga kini pihaknya masih kesulitan memadamkan api lantaran jarak sumber air yang cukup jauh, yaitu di daerah Sumbersari.
“Sumber air cukup jauh, harus ke Sumbersari, jadi kesulitan logistik itu menambah tantangan kami di lapangan,” katanya.
Untuk itu, pihak Dinas Pemadam Kebakaran juga kata Dani, meminta bantuan dari Kota Bandung dan Cimahi agar api bisa segera dipadamkan.
“Kami juga sudah meminta bantuan ke Kota Bandung dan Cimahi, berharap bantuan tiba tepat waktu agar api bisa segera dikendalikan,” imbuhnya.
Dani juga mengungkapkan bahwa beberapa petugas mengalami luka akibat suhu tinggi di lokasi kebakaran.
“Karena suhu panasnya sangat ekstrem, ada petugas kami yang kulitnya melepuh,” tuturnya.
Meski begitu, pihaknya tetap berusaha keras agar kebakaran tidak meluas dan mengancam pabrik-pabrik lainnya di kawasan tersebut.
“Informasi awal kami belum bisa menyebutkan dari mana sumber api, namun api yang kecil ini berkembang menjadi besar dengan cepat,” tutup Dani.
(Awaludin)