BOGOR - Polisi telah menyiapkan beberapa rekayasa lalu lintas dalam rangka rencana kunjungan kenegaraan, Presiden Turki Erdogan ke Istana Kepresidenan Bogor, pada Rabu 12 Februari 2025.
Kasat Lantas Polresta Bogor Kota, Kompol Yudiono mengatakan, bahwa nantinya rangkaian kendaraan Presiden Turki akan melintasi jalur yang berbeda dengan Presiden Prabowo Subianto.
"Jalur beda dengan jalur RI 1. Karena kalau tamu negara jalur dari Baranangsiang contraflow lurus, Tugu Kujang, Amaris, Harupat landing (masuk) pintu 1 Istana Bogor," kata Yudiono, Selasa (11/2/2025).
Lalu, kendaraan dari Baranangsiang akan di kirikan terlebih dahulu untuk mengurangi kepadatan di Sistem Satu Arah (SSA). Di Simpang Mcd Jalan Juanda, pihaknya akan mengalihkan kendaraan ke arah Paledang atau Jembatan Merah.
"Dari Simpang Terpadu 5A (Simpang Terminal Baranangsiang) dipending ketika rangkaian sudah memasuki KM 38," tambahnya.
Selanjutnya, tambah Yudiono, polisi juga akan mengalihkan sementara kendaraan dari arah Jalan Ahmad Yani menuju arah Denpom. Kendaraan dialihkan petugas masuk ke Jalan RE Martadinata.
"Dari 9A Simpang BORR yang arah Warung Jambu ke Amaris dialihkan ke Panduraya atau R3," pungkasnya.
Diketahui, Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan bertemu Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan pada 12 Februari 2025 mendatang. Pertemuan ini dalam rangka memperkuat hubungan bilateral antara kedua negara.
(Awaludin)