JAKARTA - Kepala Desa (Kades) Kohod, Arsin akhirnya muncul ke publik usai heboh kasus pagar laut misterius di Tangerang. Dalam kesempatan tersebut, Arsin menyampaikan permintaan maaf kepada warganya atas kegaduhan yang terjadi.
"Saya Arsin bin Asip secara pribadi maupun jabatan saya selaku Kepala Desa atas kegaduhan yang terjadi di Desa Kohod, situasi tersebut tidaklah kita harapkan. Atas kegaduhan yang terjadi di Desa Kohod, situasi tersebut tidaklah kita harapkan," kata Arsin yang dikutip Sabtu (15/2/2025).
"Oleh karenanya pada kesempatan ini dengan kerendahan hati saya ingin menyampaikan permohonan maaf saya yang terdalam khusus kepada warga Desa Kohod dan serta seluruh warga negara Indonesia," sambungnya.
Arsin juga mengaku, dalam peristiwa tersebut dirinya merupakan korban oleh pihak lain. Menurutnya, hal ini terjadi lantaran kurangnya pengetahuan dirinya dalam pelayanan di Desa Kohod.
"Evaluasi akan dilakukan agar hal-hal buruk dalam pelayanan masyarakat Desa Kohod di kemudian hari tidak terulang lagi," ujarnya.