"Pada dasarnya, kami sudah terbiasa bekerja 24/7. Saat musim Lebaran pun kita tetap kerja 24/7. Beberapa mungkin libur pada hari H, H-1, dan H+1, tetapi sebagian masih bekerja," kata Syaifuddin, yang akrab disapa Ipho.
Ipho menambahkan, meskipun ada beberapa daerah yang akan terpengaruh oleh kebijakan larangan operasional truk, hal ini tidak berlaku di wilayah Sulawesi. "Untuk daerah seperti Sulawesi, hal tersebut tidak akan terjadi," ucapnya.
Namun, Ipho juga menyadari bahwa meskipun sebagian besar wilayah logistik tetap beroperasi, ada beberapa daerah tertentu yang mungkin mengalami pengaturan operasional. Hal ini dapat disebabkan oleh kebijakan pembatasan atau larangan operasional truk di beberapa daerah yang menerapkan aturan khusus selama musim lebaran.
(Fitria Dwi Astuti )