JAKARTA - Tawuran antar remaja pecah di Depok, Jawa Barat. Kapolsek Cimanggis, Kompol Jupriono mengungkapkan, saling ejek di media sosial menjadi penyebab tawuran yang terjadi di Depan Stadion Mini Sukatani, Jalan Dongkal No.1, RT.04/RW.04, Sukatani, Tapos, Depok.
"Adanya tawuran tersebut di sebabkan adanya ejek-ejekan dan ajakan tawuran di Medsos Instragram bernama Rear," kata Jupriono kepada wartawan, Sabtu (31/5/2025).
Berdasarkan pemeriksaan sementara, Jupriono menyebutkan, tawuran tersebut antar remaja Kampung Pasar Deppen Sukatani Depok dengan remaja Gang Okasa, Pekapuran,Sukatani, Tapos.
"Dari pihak Gang Okasa berjumlah delapan dengan tiga motor sedangkan anak Kampung Pasar Deppen berjumlah sembilan orang remaja dengan tiga motor," ujarnya.
Diketahui, aksi tawuran tersebut berhasil dicegah warga dan videonya viral di media sosial.
"Kemudian para pelaku yang di amankan warga di serahkan kepada pihak kepolisian Polsek Cimanggis untuk pemeriksaan lebih lanjut," ucapnya.
Jupriono mengatakan, terdapat tiga remaja yang diamankan dalam aksi tersebut. "Telah dilakukan pengecekan tempat kejadian perkara (TKP) dan diamankannya tiga orang remaja yang melakukan tawuran," kata Jupriono.
Jupriono menjelaskan, ketiga remaja yang diamankan berinisial DJH (16), MSDJ (15), dan RDC (16) yang semuanya merupakan warga Tapos, Depok.
Dari peristiwa tersebut, pihaknya juga menyita barang bukti berupa satu bilah golok, satu buah mistar besi panjang, dan satu unit motor.
"Barang bukti di serahkan oleh warga karena sudah tercecer di lokasi," ujarnya.
Selanjutnya, remaja yang ditangkap beserta barang bukti dibawa ke Polsek Cimanggis untuk pemeriksaan lebih lanjut.
(Angkasa Yudhistira)