CIREBON - Proyek pembangunan pipa transmisi gas bumi Cirebon-Semarang di Desa Tegalgubug, Kecamatan Arjawinangun, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat diduga bocor. Rumah milik warga setempat terdampak lumpur hingga mengalami kerusakan cukup parah.
Menurut pemilik rumah, Abdan Muhammad, proyek galian jalur pipa gas tersebut menyebabkan munculnya retakan pada struktur bangunan hingga banjir lumpur yang menggenangi rumahnya di Blok Tegal Lempuyang. Peristiwa ini terjadi pada Rabu 25 Juni 2025 sekitar pukul 20.44 WIB.
“Saya dan keluarga sangat terganggu. Malam itu air bercampur lumpur masuk ke dalam rumah. Ini jelas merusak dan membuat kami trauma,” ujarnya, Kamis (26/6/2025).
Abdan mengaku kecewa terhadap penanganan dari pihak proyek. Ia berharap ada tanggung jawab dan kepastian penyelesaian dari pihak terkait, terutama mengenai kerusakan dan kompensasi yang dialaminya.
“Saya sempat berharap surat perjanjian ganti rugi datang dari pihak mereka, tapi justru saya yang diminta membuat sendiri oleh bagian humasnya. Ini sangat tidak profesional,” tegasnya.
Ia pun berharap pemerintah desa, khususnya Kuwu dan jajaran aparat setempat, segera turun tangan meninjau lokasi serta membantu menjembatani komunikasi dengan pihak pelaksana proyek.
Proyek pembangunan pipa transmisi gas bumi Cirebon-Semarang ini diketahui melintas di sepanjang jalan Pantura dari Mulai Kabupaten Indramayu sampai dengan Cirebon.
(Arief Setyadi )