Polisi Buka Suara Soal Orang Hilang Pasca Demo Ricuh Akhir Agustus
JAKARTA – Polri angkat bicara terkait laporan adanya orang hilang usai demonstrasi yang berujung ricuh pada akhir Agustus 2025 lalu. Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko, menyatakan kepolisian masih menunggu laporan kehilangan anggota keluarganya saat demo.
“Tentunya selain dari kelembagaan tadi, keluarga juga bisa memberikan informasi. Yang sifatnya lebih signifikan adalah informasi dari keluarga, dan kami turut berempati serta memahami situasi yang tengah dihadapi,” kata Trunoyudo, Rabu (17/9/2025).
Ia menjelaskan bahwa Polri mempersilakan masyarakat, khususnya keluarga korban, untuk menyampaikan laporan langsung melalui posko atau call center yang telah disiapkan.
Polda Metro Jaya sendiri telah membentuk posko dan tim khusus untuk menindaklanjuti laporan orang hilang setelah aksi unjuk rasa yang sempat memanas beberapa waktu lalu.
“Kami sebagai Polri yang mengemban amanah sebagai pengayom, sekali lagi mempersilakan keluarga korban untuk terbuka. Bisa datang langsung ke posko, menghubungi call center yang telah disebarkan, atau menghubungi pejabat tertentu di Polda Metro, Kompolnas, maupun Mabes Polri. Semua ini agar proses pencarian bisa berjalan optimal,” papar Trunoyudo.
Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Brigjen Ade Ary, menyampaikan bahwa pihaknya telah membuka Posko Pengaduan Orang Hilang untuk membantu masyarakat yang kehilangan anggota keluarga atau kerabat.
“Posko ini berlokasi di Aula Satya Haprabu, Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya. Masyarakat bisa langsung datang atau menghubungi nomor layanan pengaduan di 0812-8559-9191, yang aktif selama 24 jam penuh,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Sabtu (13/9/2025).
Ia menambahkan bahwa posko tersebut juga menjadi pusat koordinasi dengan berbagai pemangku kepentingan. Selain menerima laporan, petugas di posko akan memberikan informasi terbaru terkait temuan atau identifikasi korban.
“Kami mengimbau masyarakat yang merasa kehilangan untuk segera melapor, baik langsung ke posko maupun melalui hotline yang sudah kami siapkan,” tuturnya.
Petugas di posko tersebut, lanjutnya, akan berkoordinasi dengan rumah sakit dan instansi terkait lainnya. Polda Metro Jaya berharap keberadaan posko ini dapat mempercepat proses pencarian serta memberikan kepastian bagi keluarga yang masih menunggu kabar orang tercinta.
(Fetra Hariandja)
