SBY: Ledakan Kuningan Atas Kegaduhan di Tingkat Elit
JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menilai ledakan bom yang terjadi di Kuningan dan menewaskan sembilan orang dilatarbelakangi adanya kekisruhan di tubuh elit politik.
Hal ini diungkapkan SBY dalam jumpa pers di Istana Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta, Jumat (17/7/2009).
"Terus terang juga aksi pemboman ini terjadi ketika rakyat merasa prihatian atas kegaduhan politik di tingkat elit, disertai ucapan-ucapan yang bernada menghasut dan memelihara (bom waktu). Padahal ini menjadi harapan rakyat setelah masyarakat melaksanakan demokrasi," kata SBY.
Presiden memaparkan, ada segelintir kelompok yang tidak sedih, bahkan tertawa dan bersorai dengan adanya ledakan ini.
"Saya perintahkan kepada para penegak hukum untuk segera menangkap pelaku dan otak pemboman tanpa memperdulikan status mau[un latar belakang politik dari orang tersebut," tuturnya.
Ledakan di Hotel Ritz Carlton sekira pukul 07.47 WIB dan JW Marriott 07.45 WIB, menewaskan sembilan orang dan puluhan lainnya luka-luka. Para korban dirawat di dua tempat terpisah yakni RS Jakarta dan RS MMC.
(Kemas Irawan Nurrachman)
