JAKARTA - Amir Jamaah Ansharut Tauhid (JAT) Abu Bakar Baasyir mengaku tidak mengenal Pepi Fernando alias Pepi, pelaku utama aksi teror bom buku dan rencana aksi teror di Christ Catedral, Serpong pada Jumat pekan lalu.
"Tidak kenal," ujar Baasyir singkat usai menjalani pemeriksaan kesehatan gigi di kompleks Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jaksel, Senin (25/4/2011).
Lebih lanjut Baasyir menegaskan aksi yang dilakukan tersebut tidak dibenarkan secara syariat Islam sehingga polisi harus menyelidikinya hingga tuntas.
"Ya perlu diselidikilah itu," tandas pengasuh Ponpes Al Mukmin, Ngruki, Solo, Jawa Tengah itu.
Pepi Fernando saat ini menjadi perhatian masyarakat, setelah lulusan UIN Syarif Hidayatullah tersebut diduga menjadi pelaku teror bom buku bersama 19 pelaku lainnya. Polisi hingga saat ini terus mengembangkan penyelidikan terkait motivasi Pepi melakukan pengeboman.
(Stefanus Yugo Hindarto)