Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Musyawarah Cabang Peradi Medan Berlangsung Ricuh

Irwansyah Putra Nasution , Jurnalis-Jum'at, 30 November 2012 |22:03 WIB
Musyawarah Cabang Peradi Medan Berlangsung Ricuh
ilustrasi (okezone)
A
A
A

MEDAN - Musyawarah Cabang (Muscab) Peradi Medan, Sumatera Utara yang berlangsung di Convention Hall Hotel Danau Toba Jalan Imam Bonjol berlangsung ricuh. Sejumlah peserta terlihat bersitegang dengan peserta lainnya, sehingga kericuhan tak terhindarkan.

Data yang dihimpun Okezone, kericuhan terjadi pada saat peserta musyawarah sedang membahas tata tertib, namun peserta lainnya yang keberatan meminta agar tata tertib dibahas di agenda pleno kedua bukan dip leno pertama.

“Seharusnya di pleno pertama mendengarkan laporan ketua Peradi bukan membahas dan mengesahkan tata tertib,” kata Wakil Ketua Peradi Medan, Warison Sinaga, Jumat (30/11/2012).

Dia menjelaskan, ada kerancuan dalam musyawarah cabang Peradi untuk periode ini, banyak peraturan dan anggaran dasar serta rumah tangga yang tidak dipatuhi peserta, seharusnya peraturan tersebut menjadi dasar yang digunakan organisasi untuk menjalankan organisasi.

Sambung Warison, selanjutnya dirinya akan menyampaikan persoalan ini kepada BPN Peradi pusat dan kalau peserta lainnya memaksa untuk melanjutkan musyawarah ini maka akan dilakukan gugatan ke pengadilan.

“Saya bilang ini musyawarah cacat hukum dan tidak bisa dilanjutkan kalau pun ada hasilnya nanti, maka saya akan gugat ke pengadilan,” ucapnya.

Menurut Warison, seharusnya draf tata tertib yang dibuat panitia dibahas kembali dan disahkan oleh peserta musyawarah, bukan draf tersebut langsung disahkan, itu namanya tidak benar, dan melanggar aturan main.

Beberapa peserta musyawarah Peradi terlihat adu mulut dan pukul sehingga rapat dihentikan untuk sementara, sedangkan peserta lainnya mencoba melerai peserta yang bersitegang, setelah situasi kondusif dan beberapa peserta keluar dari sidang musyawarah, rapat dilanjutkan kembali.

(Rizka Diputra)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement