JAKARTA - Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Djohar Arifin Husin menegaskan siap membantu Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk mengungkap kasus dugaan korupsi proyek Hambalang.
"Saya berharap ini pertama dan terakhir. Dan dengan ini saya harap fitnah ini bisa terkonfirmasi," ujar Djohar pada saat konfrensi pers kepada wartawan di Kantor PSSI, Jakarta Pusat, Sabtu (15/6/2013).
Kemarin, Djohar menjalani pemeriksaan terkait penunjukkan Deddy Kusdinar—salah satu tersangka kasus Hambalang—sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) tunggal dalam proyek pembangunan sport center Hambalang.
Terkait hal itu, dia pun memastikan bersedia untuk berbicara di pengadilan untuk Deddy Kusdinar maupun terdakwa Hambalang lain.
Djohar juga menapik tudingan pengacara Deddy, Rudy Alfonso bahwa mantan Staff Ahli Menpora ini turut hadir dalam satu pimpinan yang menetapkan PPK tunggal di Kemenpora melalu rapat pimpinan di Kemenpora.
"Saya tidak pernah ikut rapat dalam penunjukan jabatan, jadi tidak ada wewenang dan hak saya ikut rapat," imbuhnya.
(Dede Suryana)