Pengamat: Peluang Duet JK-Rhoma Kecil
JAKARTA - Peluang duet Rhoma Irama dengan Jusuf Kalla (JK) dalam pemilihan presiden tahun depan dinilai sangat kecil. Sebab, ada beberapa faktor yang menjadikan peluang duet itu tidak terealisasi.
"Pernyataaan Rhoma seperti itu boleh-boleh saja, tapi apakah JK tertarik itu persoalannya," ujar pengamat politik Toto Sugiarto kepada Okezone di Jakarta, Sabtu (2/11/2013).
Faktor kedua, kata Toto, dua figur tersebut masing-masing tidak memiliki rekomendasi pasti dari partai politik. JK meskipun kader Partai Golkar, namun Golkar telah menunjuk Aburizal Bakrie sebagai capres.
"Saya kira peluang duet ini kecil sekali. Rhoma dan JK ini pada dasarnya tidak punya partai yang secara definitif akan dukung. Masalah ada pada keberadaan parpol yang akan mengusung," jelas Toto.
Sebelumnya, raja dangdut Rhoma Irama tanpa malu-malu menyatakan kesiapannya jika nantinya berpasangan dengan JK dalam Pilpres.
Sementara itu, saat dikonfirmasi JK tak mau berkomentar lebih jauh terkait peluang dirinya berduet dengan Rhoma.
Menurut Wakil Presiden periode 2004-2009 ini, pembicaraan capres baru akan efektif usai pelaksanaan pemilihan anggota legislatif.
Seperti diketahui, Rhoma dan JK saat ini tengah diincar oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk diusung sebagai capres. Selain kedua nama itu, PKB juga mengincar mantan Ketua MK, Mahfud MD.
