Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Dua Titik di Sumbar Dilewati Gerhana Matahari Total

Rus Akbar , Jurnalis-Rabu, 02 Maret 2016 |09:24 WIB
Dua Titik di Sumbar Dilewati Gerhana Matahari Total
ilustrasi
A
A
A

PADANG – Gerhana matahari total (GMT) pada 9 Maret terjadi di dua titik lokasi, yakni di Kabupaten Mentawai dan Kabupaten Pesisir Selatan.

Kepala Stasiun Geofisika BMKG Padang Panjang, Rahmat Triyono mengatakan, untuk di Kabupaten Kepulauan Mentawai tepatnya di daerah Seay Baru, Desa Sikakap, Kecamatan Sikakap, magnitudo gerhana di Sikakap sebesar 1,012. “Durasi gerhana akan berlangsung 1 menit 51 detik di Sikakap,” katanya, Rabu (2/3/2016).

Lokasi kedua itu di Kabupaten Pesisir Selatan tepatnya di Silaut dengan magnitudo 1,002, dan 0 menit 50,9 detik. Puncak gerhana akan terjadi pada pukul 07.20 WIB dan berakhir pukul 08.27 WIB.

Durasi gerhana yang teramati di Sumatera Barat rata-rata adalah 2 jam 6 menit. Namun, menurut Rahmat, realisasi gerhana yang akan teramati di setiap kota akan kurang dari waktu tersebut. Hal itu mengingat waktu kontak awal gerhana terjadi sebelum matahari terbit.

“Kemungkinan perubahan dari terang ke gelap tidak akan terasa ekstrem karena gerhana berlangsung pagi, bukan siang,” ujar Rahmat.

Untuk menyaksikan gerhana matahari ini, BMKG akan mengadakan pengamatan di wilayah Muko-Muko, Bengkulu bekerjasama dengan BMKG Stasiun Geofisika Kepahyang, Bengkulu. Daerah Muko-Muko dipilih karena juga dilewati GMT dengan magnitudo 1.012. “Kita akan membawa teropong ke sana dan memperlihatkannya di layar lebar sehingga bisa ditonton masyarakat. Ini juga bagian dari upaya mempromosikan wisata daerah,” tuturnya.

(Erha Aprili Ramadhoni)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement