Habib Rizieq Sebut Bupati Kuala Kapuas Bermasalah

JAKARTA - Ketua Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab menyebut Bupati Kuala Kapuas, Kalimantan Tengah, Lukas Tingkes sebagai dalang penolakan FPI di daerah ini.

Rizieq juga menyebut Lukas Tingkes sebagai koruptor yang sampai saat ini belum juga dieksekusi.

"Siapa Lukas Tingkes? Dia terpidana korupsi dengan putusan PK dari MA yang sudah inkrah sejak 23 November 2010. Namun sampai saat ini tak dieksekusi oleh kejaksaan setempat. Karena orang ini dilindungi dan dimanfaatkan oleh Teras Narang selaku Gubernur Kalimantan Tengah," jelasnya usai melakukan pertemuan dengan Menteri Agama Suryadharma Ali, Jumat (17/2/2012).

Karena itu, Rizieq meminta agar pihak-pihak terkait bisa bertindak sesuai prosedur. Sekaligus menindak sejumlah nama yang diduga sebagai dalang penolakan FPI ke Kalimantan Tengah.

"Kami minta kepada lembaga-lembaga pemerintahan untuk memberi suport kepada Jaksa Agung untuk menangkap Lukas Tingkes sebagai penggerak. Itu saja," ujarnya.

Kedatangan ke Kantor Kementerian Agama, kata dia, dimaksudkan untuk mengadukan pelanggaran pidana serius di Bandara Palangkaraya. Penerobosan bandara dengan penggunaan senjata tajam, menurut Rizieq adalah pelanggaran hukum internasional.

“Dan itu pelanggaran serius dan kita minta itu diproses secara hukum dan kita sudah laporkan ke Mabes Polri, nama-nama, seperti Teras Narang, Lukas Tingkes, dan juga termasuk Yansen Binti, kita ingin diproses secara hukum," tegas Rizeiq.

(Dede Suryana)