DENPASAR - Seorang penumpang memberi kesaksian sebelum pesawat Lion Air Boeing 737-800 bernomor penerbangan JT 904 jatuh nyemplung ke laut di sekitar Bandara Ngurah Rai Bali. Menurut saksi, sempat terdengar ledakan sebelum pesawat nahas itu jatuh ke laut.
Irawati (60) penumpang selamat Lion Air rute Bandung-Denpasar menuturkan, pesawat yang ditumpanginya sudah dalam posisi landing memang ada pemberitahuan tiba tiba lampu mati.
“Ruangan tiba tiba gelap dan terdengar ada ledakan kemudian air masuk,“ kata Irawati penumpang yang mengalami patah leher dan kini dirawat di Rumah Sakit Kasih Ibu Kedonganan, Badung, Bali, Minggu (14/4/2013).
Hanya saja, sesaat sebelum insiden terjadi tidak ada pemberitahuan dari kru bahwa pesawat sedang dalam situasi emergency.
Tak berselang lama, dia meminta pertolongan kepada pramugari dan tak lama kemudian dia tak sadarkan diri. Beberapa saat pingsan setelah siuman dia masih beradai dalam pesawat duduk di seat kursi nomor enam.
Dengan sekuat tenaga Irawati meraih pelampung dan menyelamatkan diri keluar dari pesawat. Perjuangannya untuk lolos dari maut dilakukan dengan berenang sekuatnya bahkan sempat tenggelam karena pelampung terlepas.
Beruntung, ada petugas yang langsung menolongnya ditarik ke atas papan surfing lanjut dievakuasi ke ke rumah sakit. Hingga kini, dia masih menjalani perawatan intensif di RS Kasih Ibu Kedonganan, Kecamatan Kuta Selatan Badung.
(Rizka Diputra)