BERLIN - Jerman akan mengirimkan pejabat intelijen senior mereka ke Washington. Demikian dikatakan juru bicara Departemen Luar Negeri Jerman pada Sabtu waktu setempat.
Pengiriman pejabat senior ini terjadi di tengah kemarahan Negeri Panser itu atas klaim Badan Keamanan Nasional AS yang telah menguping pembicaraan melalui telepon seluluer Kanselir Jerman Angela Merkel.
Dilansir dari CNN, Minggu (27/10/2013), di antara mereka yang dikirim adalah Kepala badan intelijen asing dan domestik Jerman serta koordinator intelijen federal.
Serangkaian laporan ini telah menantang hubungan antara kedua sekutu lama. Bahkan yang terbaru adalah cerita dari majalah Jerman Der Spiegel. Majalah tersebut mengutip dalam berkas rahasia intelijen AS, ponsel Merkel telah dipantau selama lebih dari 10 tahun.
Majalah tersebut mengungkapkan, database yang sama mengindikasikan bahwa AS memata-matai banyak orang lain di distrik politik Berlin, setidaknya sampai ketika Presiden AS Barack Obama mengunjungi Berlin tahun ini.
Juru bicara Dewan Keamanan Nasional AS Caitlin Hayden mengatakan, agennya tidak bersedia berkomentar di depan publik pada setiap kegiatan intelijen secara spesifik.
"Dan ini adalah masalah kebijakan, kami telah membuat jelas bahwa Amerika Serikat mengumpulkan intelijen asing dari jenis yang dikumpulkan oleh semua bangsa," kata Hayden.