SENTUL- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengaku, selama dirinya menjabat sebagai presiden, dia tidak pernah melakukan kecurangan dalam pemerintahan.
"Kadang masyarakat menilai curang, kadang-kadang yang dituduh presiden dan pemerintah. Tetapi bagaimana pemerintah curang, kabinet itu semua menteri yang mewakili semua partai politik," kata SBY di Sentul International Convention Center (SICC), Sentul, Jawa Barat, Selasa (3/6/2014).
Kecurangan dalam pemerintahan, menurutnya dapat terjadi jika semua menteri dan pejabat daerah berasal dari satu partai politik saja. "Jadi bagaimana curangnya, apa iya mau curang. Kecuali presiden, menteri dan mayoritas gubernurnya satu partai politik. Itu bisa saja terjadi kecurangan," ujarnya.
Saat ini, kata SBY, tuduhan kecurangan yang dituduh kepadanya sudah tidak ada lagi.
Dia menduga hal tersebut karena Partai Demokrat kalah dalam pemilu legislatif. "Alhamdulilah tuduhan presiden curang jauh menurun. Mungkin karena partainya presiden kalah, jadi begitu kalau menang mungkin dikira curang. Tidak apa-apa itulah demokrasi," tutupnya.
(Stefanus Yugo Hindarto)