Lebih lanjut dia menegaskan bahwa Kementerian BUMN membutuhkan sosok profesional yang tidak mengejar untung. "Jika untuk pengabdian, kita butuh orang berintegritas bukan yang diragukan integritasnya," tukasnya.
Sebelumnya, beredar informasi Rini Mariani Soemarno masuk dalam daftar calon kuat Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Sayangnya, Rini dikabarkan juga masuk daftar merah penilaian KPK.
Seperti dikatakan Wakil Ketua KPK, Zulkarnain, tanda merah diberikan kepada calon menteri Jokowi, sebagai pertanda terindikasi sebuah kasus korupsi.
Bekas Ketua Tim Transisi Jokowi-JK ini, diduga terlibat sejumlah kasus. Salah satunya kasus dugaan korupsi penerbitan Surat Keterangan Lunas (SKL) Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI).