Irak Bertekad Rebut Kota Tikrit

TIKRIT – Pertempuran masih berlangsung antara-pasukan Irak melawan kelompok militan ISIS untuk merebut Kota Tikrit.

Seperti dilansir Al Jazeera, Senin (9/3/2015), Tentara Irak dari Brigade Hashid Shaabi merebut Kota Al Dour di pinggiran Tikrit. Hingga berita ini ditayangkan, ISIS masih melakukan serangan ke arah Tentara Irak. Al Dour merupakan kota tempat mantan Presiden Saddam Hussein ditangkap oleh Tentara Amerika Serikat (AS) setelah terguling pada 2003.

Tentara Irak menyatakan berhasil merebut kota Albu Ajil di selatan Kota Tikrit, mayoritas penduduknya di wilayah ini penganut Muslim Suni. Albu Ajil merupakan kota yang strategis karena memiliki akses ke Baghdad.

Seperti diberitakan sebelumnya, sebanyak 30 ribu pasukan Irak bahu-membahu menyerang markas ISIS di sekitar Tikrit. Pasukan tersebut merupakan gabungan dari pasukan keamanan Irak serta pejuang Syiah dan Sunni. Mereka bertekad merebut kembali Kota Tikrit dari ISIS.

Serangan itu merupakan yang terbesar dilakukan Irak. Operasi untuk merebut Tikrit sudah dilakukan sejak Senin 2 Maret atau beberapa saat setelah mendapat izin dari Perdana Menteri Irak Haider al Abadi. Salah satu sumber militer menyatakan, serangan itu melibatkan pesawat tempur.

Tikrit merupakan kota kelahiran mantan Presiden Saddam Hussein. Di kota ini masih banyak dijumpai pendukung setia mantan presiden tersebut.