Mantan Ketua Umum Partai Golkar itu mengaku, dari 20 nama relawan tersebut tetap akan melakukan fit and proper test atau uji kepatutan dan kelayakan.
"Ya pasti dilihat kemampuannya orang. Tidak sekadar anak SD kan, tamat SD langsung jadi komisaris bank. Tidak lah," ungkapnya.
Sebelumnya, para pendukung Presiden dan Wakil Presiden terpilih itu beberapa waktu lalu mulai menuntut status dan jabatan. Dari 20 nama relawan yang diajukan dalam perkembangan terakhir dikabarkan telah diakomodir JK untuk menduduki posisi komisaris di sejumlah BUMN. Pengajuan nama ini sebagai pemenuhan janji istana kepada relawannya.
(Arief Setyadi )