“Pesta bikini (pelajar) itu kan semacam bagian dari ekspresi mereka saja. Pertanyaan saya, apakah sekadar ‘bikini-bikinian’ saja, apa jangan-jangan berlanjut ke pesta seks yang sesungguhnya,” ungkap Emka ketika dihubungi Okezone.
“Buat saya ini biasa saja. Jadi ramai seperti ini karena baru sekarang ketahuan. Yang patut dicermati lebih jauh, adalah seberapa bebas pergaulan anak remaja. Apakah sudah pada tahap pesta seks?,” tambahnya.
Tapi jika pesta bikini pelajar itu hanya sekadar pesta dan tak berujung pada hal yang melanggar asusila, Emka menilai tak ada salahnya. Terlebih pesta itu diadakan di area kolam renang.
“Kalau memang cuma (pesta) pakai bikini saja, ya biarkan saja. Kan di kolam renang. Dari kacamata saja wajar saja bikini dipakainya di kolam renang,” tandas penulis buku ‘Jakarta Undercover’ serta ‘In Bed with Model$’ tersebut.
(Randy Wirayudha)