BEIJING – Setelah menghadapi berbagai tudingan dan kritik tentang reklamasi di wilayah Laut China Selatan dari Filipina dan Vietnam, Negeri Tirai Bambu tersebut telah ‘menyerang balik’ para pesaingnya dalam konflik Laut China Selatan.
Hal itu dilakukan Pemerintah China dengan menuduh balik bahwa Filipina, dan negara-negara lain yang mencoba mengklaim Laut China Selatan telah melakukan pekerjaan pembangunan ilegal di wilayah tersebut.
“Untuk waktu yang lama, Filipina, Vietnam, dan negara-negara lain telah melakukan reklamasi di pulau-pulau China secara ilegal,” ujar Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China, Hong Lei, seperti dilansir Reuters, Kamis (30/4/2015).
“Contohnya, yang terjadi di Kepulauan Nansha. Mereka telah membangun bandara dan infrastruktur tetap lainnya. Di Pulau Thitu, Filipina terbukti membangun sebuah bandara.” lanjut Hong Lei.