Korban dan pelaku berbincang cukup lama hingga pukul 01.00 WIB dini hari. Namun, istri korban terkejut saat suaminya mengetuk pintu dan masuk rumah sudah dalam kondisi berlumuran darah.
"Saat dibukakan pintu, istri korban kaget karena yang mengetuk pintu itu adalah suaminya yang sudah dalam kondisi berlumuran darah dan mengalami luka parah di sekujur tubuhnya. Korban mengalami luka tusuk di bagian leher, pinggang dan pundak," terangnya.
Sontak istri korban berteriak dan meminta pertolongan. Sementara pelaku sudah tidak berada di lokasi. Teriakan istri korban akhirnya membangunkan para penghuni pesantren dan langsung membawa korban ke klinik 24 jam Al-Kianah Sukahati.
Nahas, saat diperjalanan korban meregang nyawa karena diduga kehabisan darah. Pihak keluarga langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Cibinong.
Jasad korban akhirnya dibawa ke RSUD Cibinong, untuk dilakukan autopsi. Hasil autopsi menunjukkan bahwa korban tewas akibat luka tusukan senjata tajam pada leher sebelah kanan, luka sobek di punggung belakang, luka sobek di pundak, dan luka tusuk di pinggang kanan. Kini, pihak kepolisian masih menyelidiki pembunuhan ini dan memeriksa beberapa saksi dari keluarga korban.
(Muhammad Saifullah )