KUALA LUMPUR – Malaysia dan tetangganya, Thailand sepakat untuk membangun tembok di perbatasan kedua negara. Pembangunan yang direncanakan berjalan pada 2016 itu bertujuan untuk meningkatkan keamanan di wilayah tersebut.
Tembok tersebut akan dibangun di beberapa bagian di perbatasan. Konstruksi dan perawatannya akan ditanggung oleh kedua negara.
“Dahulu, jika kami membangun tembok atau pagar, pembangunan akan dilakukan di sisi Malaysia, sedangkan Thailand akan membangun bangunan mereka sendiri. Sekarang kami membangun satu tembok perbatasan antara dua negara,” kata Kepala Angkatan Bersenjata Malaysia, Jenderal Tan Sri Dr Zulkifeli Mohd Zin, sebagaimana dilansir The Star, Senin (14/9/2015).
Untuk pengawasan, kedua negara tetap akan melakukan pengawasan dan patroli di wilayah mereka masing-masing. Pembangunan tembok ini dianggap sebagai sebuah solusi yang praktis dan ekonomis bagi kedua negara.
Wacana pembangunan tembok di perbatasan negara yang bertetangga ini mirip dengan usulan yang dilayangkan kandidat presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump untuk mencegah masuknya imigran ilegal dari Meksiko ke AS. Solusi ini juga dapat digunakan untuk mencegah kasus penyelundupan manusia yang sering terjadi di wilayah perbatasan Malaysia dan Thailand.
(Rahman Asmardika)