JAKARTA - Kepala Staf Persiden, Teten Masduki menilai kasus kekerasan terhadap aktivis, terutama yang menyangkut konflik agraria, sudah terjadi sejak puluhan tahun lalu.
Terkini, kasus koflik agraria berujung dua orang aktivis dianiaya di Lumajang, Jawa Timur. Mereka adalah Tosan yang kritis, dan Salim Kancil tewas mengenaskan setelah dibantai puluhan orang.
"Memang saya kira konflik agraria itu termasuk masalah lama. Kalau kita lihat kasus-kasusnya, sudah puluhan tahun," kata Teten di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (29/9/2015).
"Jadi bukan konflik agraria tidak ada yang baru. Presiden sudah memberikan perhatian, supaya ada penyelesaian-penyelesaian konflik ini yang cukup fair," tambahnya.