Untuk membuat satu barang anyaman lidi, modal materi yang dibutuhkan hanya Rp2.500 hingga Rp4.500. Setelah jadi, hasil anyaman diharga Rp10 hingga Rp50 per buah. Yang menjadikan anyaman lidi bernilai mahal adalah seni dan keahlian dalam membuatnya.
Kini, setiap bulan para ibu di sana bisa menambah penghasilan keluarga mulai dari Rp500 ribu sampai Rp1 juta per bulan. “Alhamudillah hasilnya, bisa untuk bantu-bantu membeli kebutuhan rumah,” ujar Ketua Kelompok Anyaman Lidi Karya Muda, Efika Janah.
Keterampilan yang dimiliki ibu-ibu di sana berawal dari pelatihan setahun penuh yang diberikan salah satu perusahaan pelat merah. Saat ini pemasaran anyaman lidi yang dihasilkan sudah merambah keluar daerah hingga Pulau Jawa.
(Risna Nur Rahayu)