JAKARTA - Bakal calon Gubernur DKI Jakarta, Yusril Izha Mahendra, terus melakukan komunikasi politik dengan partai politik (parpol) guna bertarung dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2017.
Salah satu langkah yang dilakukan oleh Yusril adalah melakukan terus melakukan komunikasi dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Sebagaimana diketahui, PDIP DKI Jakarta memiliki 28 kursi di DPRD DKI Jakarta.
Sehingga, PDIP berhak mengajukan pasangan calon sendiri, tanpa harus menjalin koalisi dengan parpol lainnya.
"Tim negosiasi bekerja terus, jadi tidak mesti saya yang bertemu dengan beliau-beliau (pengurus PDIP). Dan memang menghasilkan pembicaraan dan partai akan mengambil keputusan sekira bulan April. Jadi kita enggak bisa bilang apa-apa," kata Yusril usai melantik pengurus DPP Muslimat Partai Bulan Bintang di Pasar Minggu Jakarta Selatan, Sabtu (26/3/2016).
Ketika disinggung, apakah ada kemungkinan partai besutan Megawati Soekarnoputri itu akan mengusungnya, Yusril enggan menjelaskannya dengan detail.
"Mudah-mudahan. Mungkin saja, jadi kami serahkan kepada masing-masing partai, apakah akan mengajukan calon sendiri atau mendukung calon yang ada. Semua serahkan kepada mekanisme partai," katanya.
(Fransiskus Dasa Saputra)