Dua orang lainnya yang bernama Aboubakar A. Dan Rabah N. juga ditahan atas tuduhan aksi terorisme dan keanggotaan dalam kelompok teroris. Sebelumnya, Rabah dicari atas keterkaitannya dengan penggerebekan di Paris pekan ini dimana pihak berwenang mengklaim telah mengagalkan rencana serangan teroris.
Sejauh ini, pihak berwenang Belgia telah menahan sembilan orang tersangka, sedangkan dua tersangka lainnya ditahan di Jerman.
Serangan bom yang mengguncang Brussels pada Selasa, 22 Maret 2016 menewaskan sedikitnya 31 orang korban dan melukai ratusan lainnya. Sampai saat ini, baru 24 orang korban dari sembilan negara yang berhasil diidentifikasi, termasuk warga Amerika Serikat (AS), Peru, dan Belanda.
(Rahman Asmardika)