Pelaku Penembakan Paris Ditahan dalam Keadaan Mabuk

Randy Wirayudha, Jurnalis
Jum'at 08 April 2016 00:28 WIB
Kepolisian Paris dikatakan sudah menahan pelaku penembakan (Foto: Charles Platiau/REUTERS)
Share :

PARIS – 13 November 2015 lalu, warga Paris, Prancis, panik luar biasa akibat serangan bersenjata militan ISIS yang setidaknya, menewaskan 130 orang. Kamis, 7 April 2016 waktu setempat, warga Paris kembali digegerkan peristiwa penembakan.

Penembakan tersebut terjadi tak jauh dari lokasi tragedi Paris pada November tahun lalu, tepatnya antara Rue de Bichat dan Rue du Faubourg du Temple di Paris Timur.

Kepolisian Paris pun mendatangi lokasi dan sebagaimana dilansir Haaretz, Jumat (8/4/2016), sang pelaku disebutkan menyerahkan diri.

Juru bicara Kepolisian Paris, Johana Primevert mengatakan, sang pelaku dalam keadaan mabuk, baik saat melakukan aksi penembakan maupun saat menyerahkan diri untuk ditahan.

Kendati dikatakan tak ada jatuh korban, warga Paris masih trauma dengan peristiwa penembakan, pasca-tragedi November 2015 silam.

“Saya sempat mendengar ada penyanderaan, jadi saya ikut keluar. Terdapat kerumunan orang di luar, baik polisi maupun media. Tapi akhirnya tak terjadi apa-apa (jatuh korban). Sekarang setiap kali kami mendengar sirine polisi, kami panik,” tutur seorang warga, Gilles Selles.

“Suasana di sini hening, bak kota mati selama beberapa waktu setelah terjadi serangan (Paris November 2015) dan kemudian terjadi penembakan lagi. Saya belum menyadari dampak penembakan di sini. Tapi yang pasti kami tak aman di sini, tak di mana pun di Paris,” timpal warga lainnya, Pierre Chretien.

(Randy Wirayudha)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya