Kesampingkan Perseteruan, Presiden China Berbelasungkawa atas Gempa Jepang

Wikanto Arungbudoyo, Jurnalis
Selasa 19 April 2016 11:32 WIB
Presiden China Xi Jinping (Foto: Jason Lee/Reuters)
Share :

BEIJING – Dua gempa dahsyat melanda Jepang pada Kamis 14 April dan Sabtu 16 April 2016. Sedikitnya 42 orang tewas dan ratusan lainnya luka-luka. Mengesampingkan perseteruan yang terjadi antara kedua negara, Presiden China Xi Jinping menyampaikan rasa belasungkawa melalui Kementerian Luar Negeri.

Seperti diwartakan Reuters, Selasa (19/4/2016), pemimpin Partai Komunis China itu mengaku kaget setelah membaca berita mengenai gempa Jepang. Xi Jinping berduka terhadap keluarga korban tewas dan luka-luka. Pria berusia 62 tahun itu mendoakan agar korban luka segera pulih dan masyarakat Negeri Sakura dapat kembali membangun rumah mereka dengan cepat.

China dan Jepang diketahui memiliki dendam politik akibat sejarah masa lalu, terutama mengenai agresi Negeri Matahari Terbit di Negeri Tirai Bambu pada Perang Dunia II. Dua negara dengan perekonomian terbesar dunia itu juga memiliki sengketa wilayah di Laut China Timur mengenai Kepulauan Senkaku (Jepang) atau Diaoyu (China).

Kebekuan hubungan kedua negara sedikit mencair dengan serangkaian pertemuan antara Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe dengan Presiden Xi Jinping. Namun, Beijing tetap menaruh rasa curiga terhadap Tokyo karena Abe mengizinkan militer Jepang bertarung di luar negeri, pertama kali setelah Perang Dunia Kedua. China takut izin itu akan membangkitkan memori mengenai agresi Jepang.

(Wikanto Arungbudoyo)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya