"Freddy itu jago main billyard. Saya sering menulis skor," tambah Salamun, salah satu teman Freddy yang lain.
Semenjak Freddy merantau ke Jakarta, keduanya jarang bertemu. Terakhir bertemu beberapa tahun yang lalu. Saat itu, Freddy sedang pulang ke Krembangan dan Freddy bercerita mengenai bisnis optiknya di Kalimantan.
"Terakhir ketemu beberapa tahun yang lalu. Saya lupa tahunnya. Ngakunya ke saya dia berbisnis kacamata. Punya toko optik di Kalimantan," jelasnya.
Sepak terjang Freddy Budiman di dunia narkoba cukup menghebohkan. Freddy ditahan di LP Cipinang sejak 1997 lantaran terlibat kasus narkoba. Keluar-masuk penjara adalah hal biasa bagi Freddy, yang kini berusia 40 tahun.
Pada 2009, Freddy kembali tertangkap karena memiliki 500 gram sabu-sabu. Saat itu dia divonis 3 tahun dan 4 bulan penjara. Lepas dari hotel prodeo, Freddy kembali tertangkap aparat pada 2011.