Banjir India
Hujan deras sejak Juli membuat India terendam banjir. Tingginya curah hujan membuat sejumlah sungai, termasuk Sungai Suci Gangga dan anak-anak sungainya meluap. Sedikitnya 300 orang menjadi korban tewas dalam musibah banjir bandang tersebut.
Air bah mengakibatkan lebih dari enam juta orang di negara bagian Madhya Pradesh, Bihar, Uttar Pradesh, Rajasthan, dan Uttarakhand mengungsi ke kamp-kamp darurat. Banjir juga merusak jalan serta mengganggu pasokan listrik dan jalur komunikasi.
Bihar menjadi wilayah dengan jumlah korban jiwa terbanyak.Dilaporkan, 120 orang kehilangan nyawanya akibat terjangan banjir. Sementara di Uttar Pradesh, 43 orang tewas.
Akibat banjir bandang di Madhya Pradesh sejak Juni, setidaknya 70 orang meninggal dunia. Selain itu, lebih dari 40 ribu rumah hancur hingga menyebabkan 20 ribu orang dievakuasi ke kamp-kamp darurat.
Banjir China
Hujan deras yang terus turun di China bagian selatan pada pertengahan Juni 2016 telah menyebabkan banjir parah di beberapa titik. Area yang berada di dekat Sungai Yangtze dan Sungai Huai menjadi lokasi dengan dampak terparah.
Diperkirakan 32 juta orang menjadi korban terjangan banjir tersebut. Banjir di China dikabarkan telah menelan korban jiwa lebih dari 300 orang.
Banjir ini juga menyebabkan lahan pertanian seluas 280 ribu hektar hancur dan kerusakan tersebut diperkirakan telah menyebabkan China mengalami kerugian sekira USD22 miliar atau Rp291,06 kuadriliun. Banjir ini dilaporkan masuk ke dalam kategori banjir terparah yang pernah terjadi di Negeri Tirai Bambu.