PADANG - Akibat angin kencang yang terjadi di wilayah Sumatera Barat (Sumbar, membuat sekira 10 ton ikan di keramba jaring apung di Danau Maninjau, Kabupaten Agam, mati.
Menurut Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Agam, Ermanto, ikan mati sejak kemarin saat daerah tersebut dilanda angin kencang. “Matinya ikan tersebut diduga akibat belerang dan angin kencang. Dugaan saat ini ada sekira 10 ton ikan mati,” terangnya, Sabtu (27/82016).
Ikan yang mati itu tersebar di Linggai sekitar 4 ton, Duo Koto sekira 2 ton dan Sungai Tampang sekitar 4 ton. Semuanya berada Kecamatan Tanjur Raya.
“Akibat kejadian ini, petani mengalami kerugian sekira Rp190 juta. Kita juga mengimbau petani keramba jaring apung untuk segera memanen ikan mereka untuk mengurangi kerugian,” pungkasnya.
(Salman Mardira)