Sementara itu, pihak kepolisian menduga ledakan dipicu dari tabung gas elpiji yang berada satu ruangan dengan mesin pemanas air.
"Iya dugaan sementara dari mesin pemanas air yang yang berenergi gas, kemungkinan ada yang bocor sehingga terjadi ledakan," kata Waka Polda Sulsel Brigjen Gatot Eddy Pramono beberapa waktu lalu.
Diketahui, lantai sembilan RS Siloam meledak, Selasa (4/10/2016), pihak kepolisian menyebut ledakan dipicu dari gas elpiji yang berada satu ruangan dengan mesin pemanas air.
Usai ledakan, kondisi rumah sakit kembali normal. Tak ada korban jiwa dalam ledakan ini. Hanya saja puing-puing ledakan masih berserakan terutama di lantai lokasi awal ledakan.
(Erha Aprili Ramadhoni)